Jumat, April 22, 2011

Penjadwalan


Penjadwalan.
Penjadwalan asymmetric multiprocessing atau penjadwalan master/slave menangani semua keputusan penjadwalan, pemrosesan M/K, dan aktivitas sistem lainnya hanya dengan satu prosesor ( master). Dan prosesor lainnya ( slave) hanya mengeksekusi proses.
SMP ( Symmetric multiprocessing) adalah pendekatan kedua untuk penjadwalan prosesor jamak. Dimana setiap prosesor menjadwal dirinya sendiri (self scheduling).

Penjadualan CPU
  • Konsep Dasar 
  • Kriteria Penjadualan 
  • Algoritma Penjadualan 
  • Penjadualan Multiple-Processor 
  • Penjadualan Real-Time 
  • Evaluasi Algorithm 
Konsep Dasar
  • Memaksimalkan kinerja CPU melalui multiprogramming 
  • CPU–I/O Burst Cycle – Eksekusi proses terdiri dari siklus eksekusi CPU dan I/O wait. 
  • Pendistribusian CPU burst
Penggantian Rangkaian Urutan
CPU dan I/O Burst



Histogram CPU-burst Times




Penjadual CPU
  • Algoritma scheduling:
Memilih dari proses-proses yang berada di memori (ready to execute) dan memberikan jatah CPU ke salah satu proses tersebut.
Kapan keputusan untuk algoritma dilakukan:
  • Saat suatu proses:
  1. Switch dari status running ke waiting. 
  2. Switch dari status running ke ready. 
  3. Switch dari status waiting ke ready. 
  4. Terminates.
  • Penjadualan 1 dan 4 termasuk nonpreemptive 
  • Penjaudualan lainnya termasuk preemptive
Penjadwalan Jangka pendek
  • Menjadwalkan alokasi pemroses diantara proses2 ready di memori utama. 
  • memaksimumkan kinerja utk memenuhi satu kumpulan kriteria yg dihadapkan.
Penjadwalan jangka Menengah
  •  menangani proses swapping.
  • Mengendalikan transisi dari suspend-to-ready
Penjadwalan jangka Panjang
  • Bekerja terhadap antrian batch dan memilih batch 
  • memberi keseimbangan job2 campuran
Strategi Penjadualan
  • OS dapat mengambil kontrol CPU dari suatu proses setiap saat 
  • Contoh : switch dari running ke ready
Non Preemptive
  • Sekali CPU dialokasikan untuk suatu proses, maka tidak dapat diganggu 
  • Contoh : switch dari running ke wait atau terminate
Kelebihan Preemptive Scheduler
Penjadualan preemptive berguna pada sistem
dimana proses-proses yang mendapat
perhatian/tanggapan pemroses secara cepat

Contoh :
  • Pada sistem-sistem waktu nyata 
  • Pada sistem-sistem interaktif time-sharing
Dispatcher
Definisi :modul yang memberikan kontrol CPU kepada
proses yang dipilih oleh short-term scheduler

Fungsi dispatcher :
  • Switching Context 
  • Switching to User Mode 
  • Lompat dari suatu bagian di progam user untuk mengulang progam
Kriteria Penjadualan
CPU utilization
  • Penggunaan CPU semaksimal mungkin
Troughput
  • Jumlah proses yang dapat diselesaikan per satuan waktu
Turnaround Time
  • Interval dari waktu submission proses sampai proses selesai di eksekusi
Kriteria Penjadwalan (cont 1)
Waiting Time
  • Waktu yang dibutuhkan untuk menunggu dalam ready queue
Response Time
  • Waktu untuk memulai memberikan respon terhadap permintaan user









Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Free Tail 2 MySpace Cursors at www.totallyfreecursors.com